kompasreal

Gus Irawan Nih Boss, Senggol Dong… Melangkah Tegap di Tengah Tantangan, APBD Tapsel Dialokasikan untuk Desa-Desa Strategis

redaksi
Keterangan Foto: Bupati Tapsel H. Gus Irawan Pasaribu meresmikan Masjid Al-Mukhtariah sebagai pusat kegiatan keagamaan dan sosial masyarakat di Sitabo-tabo.

Tapanuli Selatan, KompasReal.com – Di tengah tantangan fiskal dan tekanan efisiensi anggaran, Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel), H. Gus Irawan Pasaribu, menunjukkan langkah tegas dengan mengalokasikan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2025 untuk pembangunan tiga desa strategis di kawasan Luat Mandalasena. Desa yang menjadi fokus pembangunan adalah Parau Sorat Sitabo-tabo, Pintu Padang Mandalasena, dan Silangkitang Tambiski.

Pernyataan ini disampaikan Bupati saat meresmikan Masjid Al-Mukhtariah di Kampung Sitabo-tabo, Kecamatan Saipar Dolok Hole, Senin (16/6/2025). Dalam kesempatan tersebut, Gus Irawan menegaskan bahwa pembangunan akan difokuskan pada sektor kesehatan, pendidikan, serta infrastruktur pendukung pertanian guna memperkuat ketahanan pangan masyarakat.

“APBD Tapsel 2025 sudah kami desain secara selektif dan terukur. Meski ruang fiskal terbatas, pembangunan di Luat Mandalasena tetap menjadi prioritas termasuk wilayah luat Harangan Sipirok. Ini adalah bentuk keadilan anggaran untuk wilayah yang selama ini butuh perhatian lebih,” ujar Gus Irawan.

Bupati juga memaparkan kondisi keuangan daerah yang sedang menghadapi tekanan serius. Pemangkasan dana sebesar Rp103 miliar dari Pemerintah Pusat dan lonjakan belanja pegawai sebesar Rp200 miliar pada tahun 2025 memaksa pemerintah daerah menyusun ulang skala prioritas pembangunan.

“Dengan kondisi ini, kami harus benar-benar fokus pada program yang berdampak langsung bagi masyarakat. Infrastruktur dasar, pelayanan publik, dan ketahanan pangan menjadi arah kebijakan utama,” tegasnya.

Kunjungan Bupati ke Desa Parau Sorat Sitabo-tabo juga merupakan wujud realisasi janji politik saat kampanye Pilkada lalu, yakni meresmikan Masjid Al-Mukhtariah yang kini telah rampung dibangun. Masjid ini diharapkan menjadi pusat kegiatan ibadah dan sosial masyarakat setempat.

“Peresmian ini bukan sekadar simbol. Kita ingin masjid ini menjadi pusat ukhuwah dan peradaban Islam di tengah masyarakat desa. Mari kita makmurkan bersama,” imbuhnya.

Baca Juga :  Polres Padangsidimpuan gencar sosialisasikan Pilkada Damai 2024 dan Program Asta Cita Presiden RI

Dalam kesempatan itu, Bupati yang juga mantan Dirut BANK SUMUT mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Sitabo-tabo dan Silangkitang Tambiski yang telah menghibahkan tanah untuk pembangunan Pos Kesehatan Desa (POSKESDES), yang akan segera direalisasikan guna meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

Kehadiran Bupati disambut antusias oleh ratusan warga dengan prosesi adat dan pengulosan sebagai tanda hormat dan harapan besar terhadap komitmen pembangunan yang berkelanjutan.

Mantan Bupati Tapsel dua periode, H. Syahrul M. Pasaribu, turut hadir dan memberikan apresiasi atas kesinambungan pembangunan yang dilanjutkan oleh Gus Irawan. Ia mengenang peresmian Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) Silangkitang Tambiski pada 2018 yang dihadiri Gus Irawan saat menjabat Ketua Komisi VII DPR RI.

“Saya menyaksikan sendiri, sejak dulu Pak Gus sudah memberi perhatian untuk daerah ini. Hari ini beliau membuktikan bahwa janji saat kampanye bukan sekadar retorika, tapi diwujudkan dengan tindakan nyata,” kata Syahrul.

Tokoh masyarakat Batara Manjunjung Sihombing juga menyatakan keyakinannya bahwa perhatian terhadap desa-desa seperti Parau Sorat Sitabo-tabo akan terus meningkat di bawah kepemimpinan Bupati Gus Irawan.

“Kami yakin di bawah kepemimpinan beliau, perhatian terhadap desa-desa seperti Parau Sorat Sitabo-tabo akan terus ditingkatkan,” ujarnya.

Acara peresmian Masjid Al-Mukhtariah turut dihadiri Wakil Ketua DPRD Tapsel Abdul Basith Dalimunthe, Anggota DPRD Mhd. Rawi Ritonga, Kaban Kesbangpol, Kadis PUPR, Sekretaris Dinas Kesehatan, Kabag Prokopim, kepala desa, tokoh adat, tokoh masyarakat Jon Sujani Pasaribu, serta unsur kepemudaan dari wilayah Luat Mandalasena.

Please rate this

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *