KompasReal.com, Padangsidimpuan, Sumatera Utara – Suasana haru dan khidmat menyelimuti Lapangan Apel Polres Padangsidimpuan pada Minggu (18/8/2024). Upacara serah terima jabatan Kapolres Padangsidimpuan resmi dilaksanakan, menandai berakhirnya masa tugas AKBP Dudung Setyawan, S.H., S.I.K., M.H. dan dimulainya kepemimpinan baru di bawah AKBP Dr. Wira Prayatna, S.H., S.I.K., M.H. Sebelum acara sertijab dimulai, AKBP Dudung Setyawan menyempatkan diri untuk memperkenalkan para wartawan Unit Pokja Polres Padangsidimpuan kepada Kapolres yang baru.
“Ini Panglima Berita kita, Mas, di Polres Padangsidimpuan,” ujar AKBP Dudung Setyawan sambil menunjuk ke arah para wartawan Unit Pokja
Sebutan “Panglima Berita” ini bukanlah sapaan biasa, melainkan menunjukkan hubungan yang harmonis dan saling menghormati antara AKBP Dudung dengan para wartawan selama dia menjabat sebagai Kapolres Padangsidimpuan.
“Saya menganggap wartawan sebagai mitra kerja yang penting dalam menjalankan tugas Polres Padangsidimpuan. Mereka selalu memberikan informasi yang akurat dan objektif kepada masyarakat,” ujar AKBP Dudung Setyawan, mengungkapkan rasa hormatnya terhadap peran media.
“Panglima Berita” menunjukkan kedekatan dan kepercayaan AKBP Dudung terhadap para wartawan. Mereka sering bersenda gurau saat senggang, tapi tetap profesional saat bekerja.
“Kami sering ngopi bareng dan bercanda saat senggang. Tapi ketika ada tugas, kami selalu berdiskusi dan bertukar pikiran dengan serius,” ungkap Ahmad, salah satu wartawan yang hadir di acara tersebut.
Dengan memperkenalkan para wartawan kepada AKBP Dr. Wira Prayatna dengan sebutan “Panglima Berita”, AKBP Dudung Setyawan seakan menitipkan pesan agar hubungan baik antara Polres Padangsidimpuan dan media tetap terjalin erat di bawah kepemimpinan yang baru.
“Pesan saya kepada rekan-rekan media, marilah bekerja dengan baik karena Terang – Gelap Kota Padangsidimpuan tergantung tulisan wartawan,” harap AKBP Dudung Setyawan.
Pernyataan AKBP Dudung, “Terang – Gelap Kota Padangsidimpuan tergantung tulisan wartawan”, merupakan pengakuan yang mendalam terhadap peran penting media dalam membentuk persepsi publik. Ungkapan ini bukan sekadar pujian, melainkan sebuah refleksi yang menunjukkan bahwa AKBP Dudung memahami kekuatan media dalam membentuk citra dan persepsi publik terhadap kota Padangsidimpuan. Tulisan wartawan memang memiliki kekuatan yang besar untuk mencerahkan atau mengelapkan citra kota Padangsidimpuan di mata masyarakat.
Pernyataan ini merupakan ajakan kepada wartawan untuk bertanggung jawab dalam menjalankan tugasnya. Mereka diharapkan untuk memberikan informasi yang akurat, objektif, dan berimbang agar tidak menimbulkan kesalahpahaman atau persepsi negatif terhadap kota Padangsidimpuan. AKBP Dudung mengharapkan wartawan untuk menjadi mata dan telinga masyarakat dalam menceritakan realitas kota Padangsidimpuan dengan jujur dan adil.