BPA Tapanuli Selatan Berduka Cita Atas Kepergian Maestro Musik Tabagsel, Bahraini Lubis (Odang Grup)

Redaksi
Teks Fhoto : BPA Tapanuli Selatan melayat almarhum Bahraini Lubis (Odang Grup), maestro musik dan tokoh adat Tabagsel, di kediamannya di Kelurahan Pintu Padang II, Kecamatan Batang Angkola, Kabupaten Tapanuli Selatan, Minggu (18/8/2024).

KompasReal.com , Tapanuli Selatan – Dunia musik dan budaya Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel) berduka. Bahraini Lubis, musisi legendaris Tabagsel yang dikenal dengan nama panggung Odang Grup, telah berpulang pada Minggu (18/8/2024) pukul 14.00 WIB di Rumah Sakit Umum Padangsidimpuan.

Kepergian Bahraini Lubis meninggalkan duka mendalam bagi masyarakat Tapanuli Selatan, khususnya Badan Pemangku Adat (BPA) Tapanuli Selatan. “Kami merasa sangat kehilangan dan turut berdukacita atas berpulangnya H. Bahraini Lubis,” ungkap Sutan Enda Kumala Harahap, tokoh adat Luat Pijor Koling dan pengurus BPA Tapanuli Selatan.

“Beliau adalah tokoh adat dan tokoh seni budaya Tabagsel. Sangat banyak karya-karya beliau yang lagu syair Tap-Sel mengandung tutur dohot poda (nasehat),” kata Sutan Enda Kumala.

Semangat Bahraini Lubis dalam memperjuangkan pemekaran Provinsi Sumatra Tenggara juga menjadi kenangan mendalam bagi BPA Tapanuli Selatan. “H. Bahrainin Lubis atau Odang adalah salah satu tokoh yang gencar dan sangat bersemangat memperjuangkan pemekaran Provinsi Sumatra Tenggara dalam diskusi-diskusi kita,” kenang Sutan Enda Kumala.

Ketua BPA Tapanuli Selatan, Tongku Parluatan Siregar, yang berhalangan hadir karena tugas penting, menyampaikan pesan melalui Sutan Enda Kumala: “Ketua BPA Tapanuli Selatan berpesan agar kita hadir ke pintu padang mengucapkan belasungkawa, baik dari BPA maupun secara pribadi ia menyampaikan rasa duka yang mendalam dan mendoakan almarhum khusnul khotimah.”

Bahraini Lubis, yang akrab disapa Odang, dikenal sebagai penyanyi dan pencipta lagu yang telah menghibur masyarakat Tapanuli Selatan selama bertahun-tahun. Karya-karyanya, seperti lagu “Rere Ma Na Rere”, menjadi populer di tengah masyarakat.

“Karya-karyanya selalu menginspirasi dan memperkaya khazanah budaya Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel). Melalui musik, beliau telah menorehkan jejak yang tak terlupakan dalam sejarah budaya Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel),” tambah Basa Sahala Harahap, Raja Luat Pijor Koling.

Baca Juga :  Lapor Pak Letnan..!!!! Alun-Alun Alaman Bolak Padangsidimpuan Jadi Tempat Jemuran, Butuh Perhatian dan Penanganan

“Kami segenap keluarga besar BPA Tapanuli Selatan merasakan kehilangan mendalam atas kepergian Bapak Bahraini Lubis. Beliau adalah sosok yang sangat kami hormati dan cintai, bukan hanya sebagai maestro musik, tetapi juga sebagai tokoh adat dan seni budaya Tapanuli Selatan,” ungkap Parluatan Siregar, Ketua BPA Tapanuli Selatan melalui Sutan Enda Kumala didampingi Raja Luat Pijorkoling Basa Sahala Harahap.

“Beliau adalah salah satu tokoh yang bersemangat dan gigih dalam memperjuangkan cita-cita ini. Semoga cita-cita beliau untuk memekarkan Tapanuli Selatan/Sumatera Tenggara dapat terwujud,” ujar Basa Sahala Harahap, Raja Luat Pijor Koling.

Jenazah Odang disemayamkan di Kelurahan Pintu Padang II, Kecamatan Batang Angkola, Kabupaten Tapanuli Selatan. Pemakaman dilakukan pada Senin (19/8/2024).

Sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan atas jasa-jasa Bahraini Lubis, BPA Tapanuli Selatan berkomitmen untuk meneruskan perjuangan beliau dalam mewujudkan pemekaran Provinsi Sumatera Tenggara.

“Kami, BPA Tapanuli Selatan, akan terus berjuang untuk mewujudkan cita-cita beliau, yaitu pemekaran Provinsi Sumatera Tenggara, sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan atas jasa-jasa beliau bagi masyarakat Tapanuli Selatan,” ujar Basa Sahala Harahap, Raja Luat Pijor Koling.