KompasReal.com – Puding adalah salah satu makanan penutup (dessert) klasik yang disukai banyak orang. Teksturnya yang lembut, rasanya yang manis, dan sensasinya yang dingin menjadikannya pilihan sempurna untuk mengakhiri hidangan utama atau sebagai camilan sore. Puding juga relatif mudah dibuat, bahkan untuk pemula.
Artikel ini akan memandu Anda langkah demi langkah dalam membuat puding sederhana dengan bahan-bahan dasar yang mudah ditemukan.
Persiapan Alat dan Bahan
Sebelum memulai, pastikan Anda telah menyiapkan semua yang diperlukan. Resep ini adalah dasar untuk Puding Susu Vanilla yang dapat Anda kreasikan nanti.
Alat-alat:
- Panci sedang
- Pengaduk atau spatula tahan panas
- Cetakan puding (bisa berupa mangkuk kecil, gelas, atau cetakan besar)
- Sendok takar atau timbangan
Bahan-bahan:
- Agar-agar bubuk plain (tanpa rasa) atau rasa sesuai selera: 1 bungkus (sekitar 7-10 gram)
- Susu cair full cream: 700 – 800 ml (Anda bisa mengganti sebagian dengan air, tetapi susu akan membuat tekstur lebih creamy)
- Gula pasir: 100 – 150 gram (sesuai selera manis)
- Garam: Sejumput kecil (untuk menyeimbangkan rasa)
- Vanilla extract/essen: 1/2 sendok teh (atau sesuai selera)
- Opsional: Kuning telur 1 butir (untuk tekstur lebih lembut, kocok lepas terlebih dahulu)
Langkah-Langkah Membuat Puding
Ikuti langkah-langkah ini dengan cermat untuk memastikan puding Anda berhasil mengeras dengan sempurna dan memiliki tekstur yang mulus.
Langkah 1: Mencampur Bahan Kering
- Siapkan panci berukuran sedang.
- Masukkan agar-agar bubuk, gula pasir, dan garam ke dalam panci.
- Aduk rata bahan-bahan kering ini. Langkah ini penting untuk mencegah agar-agar menggumpal saat dicampur dengan cairan.
Langkah 2: Menambahkan Cairan dan Memasak
- Tuangkan susu cair (dan air jika digunakan) secara perlahan ke dalam campuran bahan kering sambil terus diaduk. Pastikan tidak ada gumpalan agar-agar yang tersisa di dasar panci.
- Tambahkan vanilla extract/essen.
- Nyalakan api dengan suhu sedang cenderung kecil.
- Masak adonan sambil terus diaduk perlahan dan konstan. Pengadukan yang berkelanjutan mencegah susu pecah atau hangus di dasar panci.
Langkah 3: Mengangkat dan Menyaring (Opsional)
- Masak hingga adonan mendidih (terlihat gelembung-gelembung besar yang mulai meletup). Begitu mendidih, angkat panci dari kompor.
- Jika Anda menggunakan kuning telur (pada langkah 2, campurkan sedikit adonan panas ke kuning telur kocok terlebih dahulu, lalu masukkan kembali ke panci, aduk cepat, dan didihkan kembali sebentar), atau jika Anda ingin tekstur yang benar-benar mulus, saring adonan puding ke dalam wadah bersih.
Langkah 4: Mencetak dan Mendinginkan
- Tuang adonan puding yang masih panas ke dalam cetakan-cetakan yang sudah disiapkan.
- Biarkan puding mencapai suhu ruangan (sekitar 30-60 menit) sebelum memindahkannya.
- Setelah uap panas hilang, masukkan cetakan puding ke dalam lemari es (kulkas).
- Biarkan puding mendingin dan mengeras sempurna selama minimal 2-3 jam sebelum disajikan.
Tips dan Kreasi Tambahan
- Pentingnya Pengadukan: Terus mengaduk adonan saat dimasak adalah kunci untuk menghindari agar-agar mengendap di dasar panci dan membuat puding Anda menggumpal atau berbutir-butir.
- Variasi Rasa: Anda bisa mengganti susu cair dengan santan untuk puding santan, menambahkan bubuk cokelat atau kopi instan untuk puding cokelat/kopi, atau menggunakan sari buah (misalnya mangga atau stroberi) untuk puding buah.
- Saus Puding (Vla): Puding akan semakin nikmat jika disajikan dengan saus pendamping. Saus vla susu klasik atau saus karamel adalah pilihan yang paling populer.
- Hiasan: Sajikan puding dengan hiasan buah-buahan segar, daun mint, atau taburan meses/keju.
Selamat mencoba! Dengan panduan ini, Anda siap menyajikan puding lezat buatan sendiri untuk keluarga dan teman-teman Anda. (KR/gem)