KompasReal.com,Padangsidimpuan— Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Bonapasogit Tarutung akan melaksanakan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) pada 28–29 November 2025 di Hotel Hineni Tarutung. Sebanyak 30 peserta dipastikan mengikuti kegiatan ini, termasuk 12 jurnalis dari JMSI Tabagsel yang turut ambil bagian demi peningkatan kualitas dan profesionalisme wartawan di kawasan Tapanuli Raya dan Sumatera Utara.
Dari total peserta yang dikirim JMSI Tabagsel, tiga orang tercatat mengikuti UKW tingkat Madya, sementara sembilan lainnya mengikuti tingkat Muda. Program ini bertujuan menguatkan pemahaman peserta mengenai UU Pers, Kode Etik Jurnalistik, serta standar kerja yang wajib dipegang setiap insan pers.
Ketua PWI Bonapasogit, Alfonso Situmorang, selaku ketua panitia penyelenggara berharap seluruh peserta mampu melalui UKW dengan baik. “Kami berharap semua peserta sukses dalam mengikuti seluruh tahapan UKW. Tetaplah berkarya dan berkontribusi positif bagi perkembangan dunia pers,” ungkap Alfonso.
Salah satu peserta dari JMSI Tabagsel, Edy Siregar, menyebut bahwa UKW ini merupakan momentum kebangkitan kualitas jurnalistik di Tabagsel dan Sumatra Utara. “UKW ini bukan hanya ujian, tetapi tonggak penting untuk menegakkan marwah profesi. Semoga dari Tarutung lahir wartawan yang lebih profesional, berintegritas, dan mampu menjaga kepercayaan publik,” ujarnya.
Edy menambahkan bahwa JMSI Tabagsel terus mendorong anggotanya untuk mengikuti sertifikasi kompetensi resmi sebagai langkah memperkuat kualitas pemberitaan di era digital. Menurutnya, kemampuan teknis dan integritas moral harus berjalan beriringan agar jurnalis tidak kehilangan arah dalam menjalankan fungsi kontrol sosial.
Dengan dukungan PWI Bonapasogit sebagai penyelenggara, UKW ini diharapkan menjadi ruang pembelajaran sekaligus penguatan kapasitas bagi setiap peserta. Tarutung pun kembali menjadi titik penting dalam melahirkan jurnalis-jurnalis berkualitas yang siap menghadapi tantangan dan dinamika dunia pers modern. (Tim)