Padangsidimpuan, Kompasreal.com – Jelang Pilkada 2024, Kota Padangsidimpuan dihebohkan dengan beredarnya sebuah postingan di media sosial yang mengatasnamakan Ira Wahyuni Srg. Postingan tersebut berisi surat dukungan dengan bentuk tabel memuat tulisan dukungan kepada salah satu pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padangsidimpuan, serta menyertakan instruksi kepada anggota Satpol PP untuk mengumpulkan data pendukung.
Akun palsu tersebut menyertakan instruksi kepada anggota Satpol PP untuk mengumpulkan data pendukung sesuai format untuk salah satu pasangan calon. Instruksi tersebut juga menyertakan nama Kasatpol PP, Zulkifli Lubis, sebagai tanda tangan. Namun, Zulkifli Lubis membantah keras postingan tersebut dan menegaskan bahwa akun yang mengatasnamakannya adalah palsu.
Zulkifli Lubis, Kasatpol PP Kota Padangsidimpuan, membantah keras postingan tersebut dan menegaskan bahwa akun yang mengatasnamakannya adalah palsu. “Saya tegaskan bahwa akun tersebut adalah akun palsu. Saat ini kami sedang melacak siapa yang berada di balik akun tersebut,” ujar Zulkifli saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (24/9/2024).
Zulkifli menduga ada oknum yang sengaja menyebarkan informasi palsu tersebut untuk menjatuhkan citranya dan mengadu domba di tengah masyarakat.
Zulkifli menambahkan, Satpol PP Kota Padangsidimpuan tetap berkomitmen untuk menjaga netralitas dan profesionalitas dalam menjalankan tugasnya selama masa Pilkada. Pihaknya akan terus bekerja sesuai dengan aturan yang berlaku dan tidak akan terpengaruh oleh isu-isu yang berkembang.
Sementara itu, salah satu pihak kandidat yang disebut dalam postingan tersebut, ketika dikonfirmasi mengatakan tidak kenal dengan pemilik akun.
Pemilik Akun Ira Wahyuni Srg yang dikonfirmasi via messenger akun Facebooknya, 24 September 2024 belum ada tanggapan hingga berita ini ditayangkan.
Pencabutan Nomor Urut Pilkada Kota Padangsidimpuan
Untuk diketahui, Tiga pasangan calon Walikota Padangsidimpuan, Letnan – Levi, Hapendi – Gempar, dan Irsan – Ali, resmi mendapatkan nomor urut mereka dalam Pilkada Kota Padangsidimpuan yang akan digelar pada bulan November mendatang.
“Berebut kursi nomor 1” menjadi metafora yang tepat untuk menggambarkan persaingan ketat antara ketiga pasangan calon ini. “Kursi nomor 1” merujuk pada jabatan Walikota Padangsidimpuan, posisi tertinggi di pemerintahan kota Padangsidimpuan.
Dalam proses pencabutan yang digelar Senin, 23 September 2024 bertempat di Gedung Adam Malik, tampak pasangan Irsan – Ali mendapatkan nomor urut 1, Letnan – Levi 2 dan Hapendi – Gempar nomor urut 3.
Pencabutan nomor urut ini menandai dimulainya babak baru dalam Pilkada Kota Padangsidimpuan. Para calon kini siap untuk berlaga dalam kampanye yang diharapkan berlangsung dengan damai dan penuh integritas.