KompasReal.com,Heboh dugaan perselingkuhan yang melibatkan seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor kembali menyita perhatian publik. Kasus ini mencuat setelah beredarnya isi percakapan pribadi yang dinilai tidak sejalan dengan pengakuan resmi sang ASN berinisial Sd.
Dalam surat pernyataan tertanggal 10 Juni 2025, Sd mengaku hanya mengagumi SH, perempuan yang diduga sebagai selingkuhannya, karena alasan kesolehan. Namun pengakuan tersebut justru menuai sorotan lantaran dianggap tidak masuk akal dan bertolak belakang dengan fakta percakapan yang beredar luas di masyarakat.
Diketahui, Sd telah menikah secara sah dengan TS sejak tahun 1999. TS merupakan seorang guru di SMAN Pamijahan. Dari pernikahan tersebut, keduanya telah dikaruniai tiga orang anak yang kini berusia remaja hingga dewasa dan selama ini dikenal hidup sebagai keluarga pendidik.
Fakta lain yang mencuat berasal dari isi chat pada periode Mei hingga Juni 2024. Dalam percakapan tersebut, Sd dan SH sama-sama mengakui telah melakukan hubungan badan. Pengakuan ini secara langsung mematahkan pernyataan Sd yang menyebut tidak pernah memiliki hubungan khusus dengan SH, sekaligus memperkuat dugaan perselingkuhan.
Peristiwa ini semakin memanas setelah salah satu anak Sd disebut menggerebek ayahnya bersama SH. Ironisnya, keduanya diketahui tinggal bersama di sebuah rumah milik TS yang rencananya akan diwariskan kepada putri mereka. Kasus ini pun memicu kecaman publik dan menjadi sorotan tajam terhadap integritas aparatur negara serta dunia pendidikan.KR03
tinggal bilang, saya siapkan.
