kompasreal

SIM PAK MANUH: Wajah Baru Permukiman di Tapanuli Selatan

Keterangan Foto: Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PRKP) Tapanuli Selatan, Luncurkan aplikasi SIM PAK MANUH.

Tapanuli Selatan, KompasReal.com – Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan (Pemkab) melalui Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PRKP) telah meluncurkan inovasi digital terbaru berupa aplikasi SIM PAK MANUH, sebuah langkah maju dalam upaya penanganan perumahan dan kawasan permukiman kumuh di wilayah tersebut.

Aplikasi ini, yang merupakan singkatan dari Sistem Informasi Penanganan Perumahan dan Kawasan Permukiman Kumuh, diluncurkan secara resmi pada Senin, 28 Oktober 2024, melalui kegiatan Forum Group Discussion (FGD) di kantor Dinas PRKP.

SIM PAK MANUH merupakan hasil kerja keras tim efektif dan aparatur di Dinas PRKP, yang bertujuan untuk memantau dan mendukung penanganan perumahan serta kawasan permukiman kumuh di Tapanuli Selatan.

Kepala Bidang Kawasan Permukiman Dinas PRKP Tapanuli Selatan, Ali Nurrakhmad Siregar, menjelaskan bahwa aplikasi SIM PAK MANUH memanfaatkan teknologi SAS PLANET untuk pemetaan citra satelit dan ARCGIS untuk deliniasi kawasan kumuh. Dengan data yang diperoleh melalui teknologi ini, seluruh proyek yang telah terlaksana dalam lima tahun terakhir dapat dipantau hingga tingkat desa dan kecamatan. Hal ini memungkinkan transparansi dan pengukuran yang lebih akurat dalam perkembangan pembangunan di wilayah tersebut.

“Aplikasi ini diharapkan mampu menurunkan tingkat kawasan kumuh di wilayah Tapanuli Selatan,” ujar Ali.

Selain sebagai alat monitoring pembangunan, pengembangan aplikasi SIM PAK MANUH juga menjadi syarat bagi Ali Nurrakhmad dalam menyelesaikan Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) yang diselenggarakan oleh Lembaga Administrasi Negara (LAN) Republik Indonesia. Pelatihan tersebut berlangsung sejak 18 Juli hingga 15 November 2024 di Aceh Besar.

Dengan peluncuran SIM PAK MANUH, Pemkab Tapanuli Selatan menunjukkan komitmennya dalam menciptakan permukiman yang layak dan berkelanjutan bagi warganya. Aplikasi ini diharapkan dapat menjadi “wajah baru” bagi permukiman di Tapanuli Selatan, yang lebih terencana, terstruktur, dan bebas dari permasalahan kumuh.

Baca Juga :  Mulkan Siregar 212 Siap Turun Gunung Dukung Rohidin Mersyah di Pilgub Bengkulu 2024

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *