Sipirok, Tapanuli Selatan, KompasReal.com – Yayasan Baitul Hikmah Al Zain Pargarutan, Tapsel, menerima hibah tanah seluas 10 hektar dari pengusaha Darwis Sagala untuk pengembangan pendidikan Islam di daerah tersebut. Hibah ini merupakan bukti nyata komitmen bersama dalam memajukan pendidikan dan kehidupan keagamaan di wilayah tersebut.
“Hibah tanah ini merupakan langkah strategis dalam memperluas akses pendidikan agama bagi masyarakat setempat Kami berencana mendirikan berbagai lembaga pendidikan berbasis Islam, seperti pesantren, sekolah agama, atau pusat studi Islam ,” ujar Dr. Zainal Efendi HSB MA, Pimpinan Yayasan Baitul Hikmah Al Zain Pargarutan, Tapsel kepada KompasReal
Yayasan berencana membangun fasilitas pendidikan yang komprehensif di lahan seluas 10 hektar yang terletak di Desa Bulu Mario, Kecamatan Sipirok, Kabupaten Tapanuli Selatan. Rencana pembangunan meliputi asrama, ruang belajar, dan tempat ibadah.
“Kami berharap hibah ini dapat memberikan dampak positif jangka panjang bagi generasi muda di Tapanuli Selatan, khususnya dalam hal pemahaman dan pengamalan ajaran Islam,” tambah Dr. Zainal Efendi.
Hibah tanah tersebut juga diharapkan dapat mendorong pengembangan sosial-ekonomi desa Bulu Mario dan sekitarnya, seiring dengan peningkatan aktivitas pendidikan dan keagamaan.