kompasreal

Warga Tapsel Serahkan Terduga Pelecehan Seksual Dua Anak Yatim ke Polisi

Keterangan Foto: Terduga pelaku pelecehan seksual diserahkan warga ke Mapolsek Batang Angkola sebelum akhirnya dipindahkan ke Polres Tapsel.

Tapanuli Selatan, KompasReal. com – Seorang pria berinisial DR (beristri dan memiliki lima anak) diamankan polisi setelah diserahkan warga Kecamatan Batang Angkola, Kabupaten Tapanuli Selatan, Kamis (16/1/2025) malam. DR diduga melakukan pelecehan seksual terhadap dua remaja perempuan kakak beradik yang telah yatim. Informasi yang dihimpun menyebutkan DR kini ditahan di Mapolres Tapsel di Sipirok setelah sebelumnya diamankan di Mapolsek Batang Angkola.

Konfirmasi kepada Kasi Humas Polres Tapsel, AKP Maria Marpaung, membenarkan penahanan DR.

“Penangkapan itu benar adanya dan saat ini terlapor berinisial DR sudah ditahan. Laporan Polisi baru semalam kita terima, dan tadi malam terlapornya sudah diamankan,” jelas AKP Maria. Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Tapsel kini tengah memproses kasus ini.

Peristiwa pelecehan seksual diduga terjadi pada Rabu (15/1/2025) sekitar pukul 14.00 WIB di salah satu desa di Kecamatan Batang Angkola. Korban, Mawar (15) dan Melati (13), merupakan kakak beradik. Keesokan harinya, sebelum keluarga korban melaporkan kejadian tersebut ke Polres Tapsel, warga yang emosi berencana mencari DR.

Beruntung, Babinsa Koramil Pintu Padang bersama kepala desa tempat tinggal korban dan pelaku berhasil mencegah amuk massa. Mereka berhasil membujuk DR untuk menyerahkan diri ke Polsek Batang Angkola. Namun, karena emosi warga semakin meningkat, DR akhirnya dibawa ke Polsek oleh warga sendiri menggunakan mobil bak terbuka.

Kapolsek Batang Angkola, AKP A.G Harahap, menerima DR dari warga yang khawatir akan keselamatan DR jika tetap berada di kampung halamannya. “Sudah tidak terjamin lagi keamanannya apabila masih tetap tinggal di kampung, ditambah lagi yang bersangkutan seperti patentengan dan masih datang ke warung kopi,” ungkap salah seorang warga yang ikut menyerahkan DR. Setelah beberapa jam, warga membubarkan diri setelah DR resmi ditahan.

Baca Juga :  Defri Siregar Hadiri Upacara HUT RI ke-79 di Tapsel, Berikan Dukungan Penuh

“Penangkapan itu benar adanya dan saat ini terlapor berinisial DR sudah ditahan.” – AKP Maria Marpaung, Kasi Humas Polres Tapsel

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *