Puisi Hari ini :
Di kota Padangsidimpuan, tarian bayangan dimulai,
Pilkada menyelinap, seperti serigala di hutan sunyi.
Aroma intrik dan fakta, seperti bunga berduri,
Menyulut bara, seperti angin malam yang berbisik rahasia.
Burung camar berdansa, mengungkap pesan tersembunyi,
Politik bermain, seperti catur di kegelapan hati.
Rahasia terurai, seperti benang merah yang tak terlihat,
Aliran sungai mengalir, membawa cerita yang terpendam.
Rakyat terbelenggu dalam labirin kebimbangan,
Harapan palsu dan kebenaran bergumul di relung jiwa.
Keadilan bersinar terang, seperti bintang di malam gelap,
Mentari pagi datang, membawa sinar kebenaran yang abadi.
Dalam gelapnya politik, tetaplah berdiri tegar,
Jangan terpedaya oleh intrik dan hasutan yang menghantui.
Jadilah penjaga kebenaran, dalam setiap langkah yang kau ambil,
Karena keadilan adalah cahaya yang akan menerangi jalan.
Harapan terletak pada tangan kita, rakyat yang berdaulat,
Mari bersama menjaga suara dan hak pilih yang suci.
Pilkada bukanlah ajang pertarungan, namun panggung demokrasi,
Untuk memilih pemimpin yang amanah, untuk masa depan yang cerah.
By. Amils_DTT